Tanah Bumbu – Bupati Kabupaten Tanah Bumbu (Tanbu), Zairullah Azhar, memimpin Rapat Koordinasi dengan jajaran pemerintah daerah di Ruang Rapat Bupati pada Senin (14/10/2024). Hadir dalam rapat tersebut Sekretaris Daerah Tanbu Ambo Sakka, para Staf Ahli Bupati (SAB), Asisten, Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), Staf Khusus (KP2D), Direktur RSUD Rumah Sehat Amanah Husada, perwakilan dari PT BJU, para Kabag, dan camat se-Tanah Bumbu.
Rapat tersebut membahas berbagai permasalahan dan proyek strategis terkait pembangunan di Tanah Bumbu, termasuk perbaikan infrastruktur yang menjadi prioritas di tahun 2024. Salah satu topik yang disorot adalah perbaikan beberapa ruas jalan yang bertujuan untuk mendukung kelancaran aktivitas warga, terutama dalam mendistribusikan barang dagangan mereka.
“Perbaikan jalan ini penting untuk memudahkan masyarakat dalam membawa dagangan mereka. Ini harus dijelaskan dengan baik kepada masyarakat,” ungkap Zairullah Azhar.
Selain itu, Zairullah menekankan pentingnya pelaporan dan koordinasi yang transparan antara dinas-dinas terkait dan Bappedalitbang Tanah Bumbu. Ia meminta setiap dinas melaporkan perkembangan program-programnya kepada Bupati dan Sekda agar dapat dievaluasi secara menyeluruh.
“Setiap dinas harus melaporkan programnya secara bergilir, dengan waktu maksimal 30 menit per dinas, agar semua jelas dan bisa dievaluasi. Kita akan pastikan keputusan yang diambil sudah tepat dan bertanggung jawab,” tambahnya.
Dalam rapat tersebut, Zairullah juga membahas pembangunan Bendungan Kusan yang berada di Kecamatan Kusan Hulu. Pembangunan ini merupakan proyek strategis yang berdampak luas bagi Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel).
Zairullah menyebutkan bahwa pembangunan Bendungan Kusan adalah impian masyarakat yang sudah lama dinantikan. Akhirnya, impian ini mulai terwujud melalui investasi dari perusahaan Tiongkok, PT Guang Yin New Energy Indonesia. Bendungan ini akan mulai dibangun pada awal 2025 dengan anggaran sebesar Rp2,7 triliun.
“Pembangunan Bendungan Kusan akan menjadi tonggak penting bagi Tanah Bumbu dan Kalimantan Selatan, serta menciptakan manfaat besar bagi masyarakat di wilayah ini,” tutup Zairullah.