Tanah Bumbu – Pantai Pagatan di Kecamatan Kusan Hilir menjadi pusat perhatian pada malam pembukaan Pekan Kebudayaan Daerah Pesona Tanah Bumbu 2024. Acara megah ini resmi dibuka pada Rabu (4/12/2024) oleh Bupati Tanah Bumbu, Abah dr. H.M. Zairullah Azhar, didampingi Wakil Ketua DPRD, Hasanuddin, S.Ag., dan Kepala Dinas Pemuda Olahraga Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Syamsuddin, S.Sos.
Sorakan dan tepuk tangan meriah menggema saat Abah Zairullah memukul gong sebagai tanda dimulainya kegiatan. Dalam sambutannya, Zairullah mengapresiasi seluruh pihak yang bekerja keras demi terselenggaranya acara ini.
“Budaya adalah identitas yang harus kita jaga. Melalui kegiatan ini, kita tunjukkan kepada dunia bahwa Tanah Bumbu kaya akan tradisi yang menjadi kebanggaan bersama,” ujarnya penuh semangat.
Pesona Budaya yang Memikat Ribuan Mata
Malam pembukaan semakin memukau dengan penampilan tarian khas Tanah Bumbu yang menggambarkan kearifan lokal. Gerakan anggun para penari berhasil menyihir ribuan pengunjung, menghadirkan pesan mendalam tentang keindahan dan nilai tradisi yang diwariskan dari generasi ke generasi.
Selain itu, rangkaian kegiatan Pekan Kebudayaan ini menampilkan berbagai atraksi budaya, seperti:
- Festival Tari Kreasi Tingkat Kalimantan Selatan – Kompetisi tarian inovatif yang menampilkan sentuhan tradisi.
- Festival Masukkiri se-Kabupaten Tanah Bumbu – Ajang seni musik tradisional yang memikat hati.
- Karnaval Pesona Budaya Tanah Bumbu – Parade penuh warna yang menghadirkan seni, budaya, dan tradisi unik.
- Stand Bhinneka Tunggal Ika – Menampilkan keberagaman budaya lokal.
- Permainan Tradisional – Aktivitas seperti balogo dan bakiak yang mengundang nostalgia.
Ajang Promosi dan Pelestarian Budaya Lokal
Ribuan pengunjung yang hadir menikmati rangkaian acara dalam suasana hangat dan penuh kebersamaan. Acara ini bukan sekadar hiburan, melainkan juga sarana strategis untuk memperkenalkan kekayaan budaya Tanah Bumbu kepada masyarakat luas, baik lokal maupun internasional.
Abah Zairullah menekankan pentingnya peran masyarakat dalam pelestarian budaya lokal.
“Mari kita bersama-sama menjaga dan mempromosikan tradisi kita. Jadikan budaya sebagai kekuatan identitas di tengah tantangan modernisasi,” pesannya.
Harapan untuk Masa Depan
Melalui Pekan Kebudayaan ini, diharapkan Tanah Bumbu semakin dikenal sebagai daerah yang kaya akan budaya sekaligus menjadi destinasi wisata unggulan. Acara ini juga menjadi momentum strategis untuk mengangkat potensi lokal ke panggung nasional bahkan internasional.
“Budaya adalah warisan yang harus kita jaga untuk generasi mendatang. Bersama, kita bisa menjadikan Tanah Bumbu sebagai pusat budaya yang membanggakan,” tutup Zairullah.
Dengan suksesnya pembukaan ini, Pekan Kebudayaan Daerah Pesona Tanah Bumbu 2024 diharapkan menjadi langkah besar dalam mewujudkan visi Tanah Bumbu sebagai “Bumi Bersujud yang Berbudaya dan Mendunia.”